Selasa, 12 April 2022

tulang



REMATIK

nyeri pada sendi hingga sulit digerakkan sering dianggap penyakit asam urat. padahal, bisa saja itu gejala artritis reumatoid (ar).  artritis reumatoid merupakan satu dari  banyak penyakit rematik namun ini sebenarnya adalah penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh  menyerang jaringan sehat, khususnya persen dian,
gejala nya  sendi terasa kaku setiap pagi hari dan berlangsung cukup lama, yaitu sekitar 6 minggu,kelelahan dan kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari.
persen dian terasa sakit  panas, kemerahan, nyeri,  bengkak, peradangan  pada sendi kecil seperti buku-buku jari dan pergelangan tangan, 
artritis reumatoid memicu rasa nyeri pada persen dian seperti pergelangan tangan, kaki, dan lutut, sendi tulang belakang, pinggul, leher, bahu, siku,  rahang,
perbedaan antara  artritis reumatoid  dengan rematik lain adalah menyerang kedua sisi, contoh pergelangan tangan kanan dan kiri. berbeda dengan asam urat yang  hanya menyerang salah satu pada bagian kaki,
artritis reumatoid bisa menyerang siapa saja ,pemicu  penyakit  artritis reumatoid belum diketahui. mungkin akibat  terganggunya sistem kekebalan tubuh, pengobatan  hanya untuk mencegah artritis reumatoid   agar tidakb  bertambah parah,


 
TUBERKULOSIS  TULANG
  tuberkulosis  tulang adalah penyakit infeksi bakteri mycobacterium tuberculosis yang menyerang tulang dan sendi,bakteri pemicu TBC  menjangkiti paru-paru juga bisa  menyebar ke bagian tubuh lain, termasuk tulang  tulang belakang, juga bisa menyerang pinggul,  pergelangan kaki, tengkorak, tulang panjang,  sendi yang menahan beban seperti lutut,  penyakit ini juga dinamakan  radang sendi tuberkulosis,  rematik tuberkular, penyakit pott, TBC tulang belakang, TBC muskuloskeletal, TBC osteomielitis, TBC osteoartritis, TBC osteoartikuler, Pengobatan TBC tulang memerlukan waktu antara 6-18 bulan dengan rifampisin, isoniazid, etambutol, dan pirazinamid,
penyembuhkan TBC tulang perlu operasi tulang seperti laminektomi,
TBC tulang terjadi saat bakteri  bakteri mycobacterium tuberculosis  pemicu TBC menyebar ke luar paru-paru, menyebar dari orang ke orang melewati udara dan tinggal  di paru-paru pasien pengidapnya,sesudah terjangkit, penyakit ini  menyebar melewati darah dari paru-paru atau kelenjar getah bening ke tulang, tulang belakang, atau sendi,di awal terjangkit penyakit,  pasien pengidap TBC tulang tidak menyadari gangguan kesehatannya,sebab  penyakit ini tidak memicu rasa sakit di awal infeksi,jika parah muncul gejala :sakit punggung yang parah,tulang atau sendi yang terinfeksi bengkak,tulang atau sendi yang terinfeksi kaku,muncul luka bernanah,ketika TBC tulang sudah parah,  gejala yang muncul antaralain::
kelelahan,demam,berkeringat di malam hari,berat badan turun drastis,komplikasi saraf,lumpuh,tungkai memendek,kelainan tulang,
penyakit tuberkulosis (TBC) adalah infeksi yang dipicu oleh bakteri mycobacterium tuberculosis,penyakit ini dapat menular lewat percikan dahak atau bersin (droplet) dari pasien pengidap TBC,begitu kuman masuk ke saluran pernapasan, bakteri biang TBC  mengendap di  kelenjar getah bening paru-paru, usus,  selama dua minggu,saat daya tahan tubuh melemah, bakteri TBC yang sebelumnya tinggal di  paru-paru dapat menyebar ke luar organ vital , kuman TBC  bisa menginfeksi kelenjar getah bening, tulang,mata, saluran pernapasan, usus, ginjal, pinggul, lutut, kaki, siku, tangan, dan bahu.tulang belakang paling rawan terinfeksi TBC,Keluhan awal pasien TBC tulang adalah timbulnya rasa sakit di punggung,berat badan menurun,sering demam, terutama di malam hari,
pegal-pegal,.badan lemah dan lesu,nafsu makan berkurang,gejala ini  muncul bertahap dan berkembang dalam waktu beberapa minggu sampai  beberapa bulan,pada tahap awal, pasien pengidap TBC akan diberi obat dan harus dikonsumsi rutin. pasien pengidap pantang putus obat agar bakteri tidak kebal obat.deteksi penyakit TBC tulang bisa dilakukan lewat pemeriksaan laboratorium dan radiologi,untuk pengobatan tahap selanjutnya, pasien pengidap masih diberi obat dengan jumlah lebih sedikit dari tahap awal,tujuan pengobatan tahap lanjut ini untuk mencegah TBC kambuh,Penyakit TBC tulang dapat memicu terjadi pengeroposan tulang,gejala atau ciri-ciri awal penyakit ini ,yaitu  punggung pasien pengidap tampak membungkuk. jika tulang yang membengkok ini menjepit saraf, maka pasien pengidap bisa mengalami kelumpuhan,




SKOLIASIS

 skoliasis adalah kelainan pada tulang belakang yang memicu tulang belakang pasien  melengkung,tulang belakang manusia terdiri atas jajaran tulang kecil yang menumpuk satu sama lain.penyakit skoliosis juga bisa dipicu keadaan cerebral palsy dan distrofi otot, skoliosis  terjadi selama masa pertumbuhan tulang,  sebelum masa pubertas,susunan tulang ini  mempunyai lekukan alami untuk membantu pasien membungkuk ,pada pasien pengidap skoliosis, lekukan tulang belakang bisa melengkung sampai membentuk huruf "c" atau "s",sebagian besar masalah skoliosis ringan.  skoliosis yang parah bisa memicu kelumpuhan. lekukan tulang belakang yang parah bisa mengurangi jumlah ruang di dalam dada, sehingga paru-paru sulit berfungsi dengan baik,
ciri-ciri skoliosis pada anak-anak yang  muncul saat pasien  berusia  8 sampai 11  tahun, ciri-ciri skoliosis pada anak bisa berbeda-beda. ada yang tidak merasakan gejala kelainan tulang belakang. namun, ada juga yang mengalami gejala penyakit ini,saat anak berdiri tegak, lengannya tidak menggantung langsung di samping tubuhnya,saat anak membungkuk ke depan, sisi punggung kanan dan kiri tingginya berbeda,bahu kanan dan kiri mempunyai ketinggian yang berbeda-beda,kepala tidak segaris atau simetris dengan seluruh tubuh,pinggul kanan dan kiri berbeda, pinggul yang satu lebih tinggi atau menonjol dari yang lain,tulang rusuk ada yang terdorong keluar,
seiring berjalannya waktu, lekukan di tulang belakang pasien pengidap bisa semakin melengkung. ini memicu ciri ciri skoliosis pada orang dewasa bisa berbeda dari anak-anak. saat sendi antartulang mulai rusak, sendi bisa tampak miring atau tidak simetris dengan sisi sebelah tubuhnya. keadaan ini lambat laun memicu tulang belakang  melengkung.sakit punggung  kerap menjadi ciri-ciri skoliosis pada orang dewasa.  ini berasal dari kerusakan tulang punggung,
saat tulang belakang melengkung karena skoliosis, keadaan ini dapat memicu tekanan pada saraf di dekatnya dan menimbulkan gejala seperti lemah dan mati rasa,gejala atau ciri-ciri skoliosis pada orang dewasa antaralain::
mudah lelah,sesak napas,muncul tonjolan tulang di sendi tulang belakang akibat kerusakan tulang dan sendi,merasa cepat kenyang saat makan karena tulang belakang menekan perut,bahu atau pinggul kanan dan kiri berbeda ketinggian,ada benjolan di punggung bawah,kerap mati rasa, lemas, atau nyeri di kaki,susah berjalan,susah berdiri tegak,
skoliosis adalah kelainan pada tulang belakang yang bisa mengubah postur tubuh pasien ,pemicu skoliosis bisa karena faktor keturunan, posisi panggul tidak merata, operasi tulang belakang atau sendi, distorsi lutut atau kaki, sampai cedera kepala. penyakit skoliosis bisa menimbulkan rasa tak nyaman, nyeri, sampai masalah pernapasan, cara mencegah skoliosis
skrining rutin khusus untuk skoliosis atau masalah kelainan tulang belakang lain bisa dilakukan dengan pemeriksaan tulang  sejak bayi lahir sampai anak berusia 15 tahun,dengan mengetahui keadaan skoliosis sejak dini, komplikasi kelainan tulang belakang yang bisa merusak jantung sampai paru-paru ini dapat dicegah,infeksi tulang belakang bisa jadi biang skoliosis, hindari kebiasaan mengangkat beban berat dengan satu tangan,belum ada bukti yang menunjukkan bahwa memperbaiki postur atau olahraga khusus dapat mencegah skoliosis,kebanyakan skoliosis tidak dapat dicegah, kecuali jenis skoliosis terkait osteoporosis,skoliosis pada orang dewasa kebanyakan tidak bisa dicegah.terutama jenis skoliosis idiopatik yang belum diketahui dengan pasti apa pemicunya, cara mencegah skoliosis, antaralain:
pastikan asupan kalsium dan vitamin D terpenuhi,melakukan olahraga menahan beban secara teratur,konsumsi obat pembangun tulang pada orang yang patah tulang,skoliosis degeneratif yang terjadi karena pertambahan usia  biasanya tidak bisa dihindari,skoliosis dapat membahayakan perempuan, khususnya mereka yang berada pada masa kehamilan,kalau perempuan yang mempunyai skoliosis punya kendala sakit punggung, sakit punggungnya menjadi sangat parah waktu hamil dan kemungkinan sulit memperolehkan anak karena skoliosis itu ada efek jaringan saraf ke reproduksi
 bahwa perempuan mempunyai otot lebih sedikit dari laki-laki sehingga ketika tulang belakang membentuk kurva, akan lebih gampang terkena skoliosis.
salah satu gejala fisik skoliosis yang dialami perempuan adalah adanya pembesaran satu sisi pada payudara,kalau perempuan skoliosis, apalagi pada bagian thoracic, rata-rata payudaranya akan besar sebelah karena rotasinya. tapi bukan karena ukurannya yang membesar, hanya karena posisinya,
dalam masa rehabilitasinya, tulang belakang milik perempuan lebih mudah dibentuk menjadi kembali normal ketimbang milik laki laki. terapi pada perempuan yang menderita skoliosis, tidak dapat dilakukan ketika masa kehamilan sehingga keadaannya harus sudah diperiksa pada masa muda.
 skoliosis bisa berujung pada kecacatan hingga kematian, lengkungan tulang belakang baru bisa dinamakan skoliosis ketika sudah lebih dari 10 derajat,ketika masih sudut rendah  20-40 derajat  gejala pertama   adalah kalau dilihat dari belakang, pundaknya tinggi sebelah, atau ada tonjolan di punggung, skoliosis sudut rendah juga memicu rasa nyeri ketika duduk terlalu lama atau bangun tidur,skoliosis dengan sudut yang lebih berat atau di atas 40 derajat dapat menimbulkan kecacatan, menganggu fungsi jantung dan paru-paru, serta memicu kematian.skoliosis paling sering muncul pada usia pubertas sehingga deteksi sebaiknya dilakukan pada anak usia 10-14 tahun ,bila anak terdeteksi skoliosis, diatasi dengan  perbaikan postur bila skoliosis dipicu oleh kebiasaan  cara duduk yang salah, atau pemakaian brace bila sudutnya 20-40 derajat,pemakaian brace ini dilakukan agar sudut lengkungan tulang belakang tidak bertambah dan dapat dihentikan ketika anak mencapai usia 17 tahun, bahwa pasien pengidap skoliosis usia 17-18 tahun yang tulangnya sudah tidak bertumbuh dan sudutnya di bawah 40 derajat tidak mengalami peningkatan sudut,lengkungan tulang belakang dapat mempersempit ruang jantung dan paru-paru sehingga pasien pengidap skoliosis sudut berat mengeluhkan rasa nyeri pada bagian dada dan kesulitan bernafas,bila telah mencapai sudut berat, maka satu-satunya jalan pengobatan adalah operasi untuk pemasangan implan yang mengkoreksi bentuk tulang belakang,skoliosis sudut rendah dapat dicegah menjadi sudut berat bila telah dideteksi sejak dini,



 
 
ARTRITIS

 bahwa ketika kendaraan belum diciptakan dan orang-orang harus berjalan, bertani, dan berburu; artritis menjadi sebuah penyakit , namun artritis justru lebih umum ditemukan selama beberapa dekade terakhir, bahwa penyakit  artritis  ini tidak hanya dipicu oleh umur manusia yang semakin panjang atau berat badan yang terus bertambah, tetapi  kemungkinan berhubungan dengan lingkungan modern , hal ini dipicu oleh meningkatnya waktu duduk ,pola makan yang berubah dan luka akibat olahraga ,
 

 
 
KANKER TULANG
 
 faktor risiko yang paling tinggi mengalami kanker tulang ada dua yaitu, genetik  dan riwayat kemoterapi (radioterapi),Kelainan genetik inilah yang  memicu mutasi atau respon yang salah saat terjatuh, Biasanya pada usia muda 10-20 tahun yang sedang mengalami pertumbuhan tulang yang pesat,
 di urut sesudah  kejadian terjatuh juga bisa menjadi pemicu cedera pada tulang semakin parah dan akhirnya memicu kanker tulang, jika diurut atau ditekan terlalu kuat,  berpotensi memicu cedera  semakin berat,