Selasa, 05 April 2022

mengandung




kandungan lemah

asam folat atasi  preeklamsia 

para pakar kesehatan kanada dan  Dr Shi Wu Wen dari Universitas Ottawa,
mengungkapkan bahwa  mengkonsumsi  multivitamin yang memiliki komposisi folic acid  asam folat pada  saat masa  kehamilan  kemungkinan  bermanfaat  guna menanggulangi  sistem saraf bayi dan kekurangan gizi dan cacat pada otak ,
fungsi  asam folat tidak  sebatas ini saja namun juga untuk  mencegah kecatatan bayi,mengkonsumsi . asam folat pada etape pertama  kehamilan trimester kedua mampu menurunkan resiko terjangkitnya penyakit  preeklamsia pada ibu hamil,komposisi asam  folat yang dikonsumsi secara  seimbang menjadi tokoh utama yang memainkan peran penting  dalam pertumbuhan dan perkembangan  plasenta,asam folat juga sebagai tokoh sentral yang memainkan peran utama  terhadap pembentukan sel-sel endotelial,yaitu  sel-sel tertentu yang melapisi menyelimuti  pembuluh darah di semua organ jaringan  tubuh termasuk plasenta,
sedangkan  toxemia kehamilan atau preeklamsia adalah merupakan  kelainan gangguan progresif  yang hinggap di beberapa wanita hanya sedikit mengalami gejala ini sedangkan pada beberapa wanita lain   yang ditandai dengan hipertensi  serta keberadaan protein  pada urin ,gejala  ini  disertai  dengan tanda tanda  kurangnya kemampuan penglihatan, sakit kepala,pembengakakan pembengkakan di beberapa bagian tubuh serta naiknya  berat tubuh .
para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  preeklamsia  yang disertai dengan gangguan tekanan darah adalah  penyakit yang menimpa wanita  pada saat saat tertentu dengan persentase  8  persen  dari semua kehamilan,dua  penyakit tersebut  terkenal sebagai tokoh sentral yang memainkan peran  utama dalam  kematian  bayi dan ibu hamil di  beberapa negara, para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa preeklamsia juga mampu  berubah menjadi eklamsia,yaitu kondisi serius dengan gejala  kejang atau seizure. Komplikasi  eklamsia mampu mengakibatkan kelahiran prematur dan terputusnya plasenta , para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  preeklamsia  terdiri atas  dua etape . etape pertama , yang  terjadi di  awal trimester kedua atau akhir trimester pertama, memiliki gejala penurunan aliran darah pada plasenta.  etape kedua terjadi di awal trimester ketiga, memiliki gejala  sindrom preeklamsia, karena  ketidaknormalan dari sel-sel endotelial ibu hamil.
peradangan, kurangnya pertumbuhan pembuluh darah,dan kekacauan  sistem syaraf menjadi faktor-faktor utama hal itu terjadi, para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa   hipotesa dua tahap preeklamsia dapat dicegah dengan cara mengkonsumsi dalam  dosis tinggi komposisi  asam folat pada saat  masa  awal kehamilan. para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa 
pada  riset penelitianya telah  memonitor sekitar  3.000  partisipan wanita hamil yang baru saja  memasuki 12 sampai 20 minggu  masa kehamilan,dan Sebanyak 2.713 atau   92 persenya telah  diberikan suntikan asam folat atau multivitamin  lain yang  juga mengandung asam folat berdosis 1.0 milligram ,
para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa bila wanita yang pada masa masa kehamilan  mengkonsumsi  multivitamin dosis asam folat sangat tinggi  dapat mengakibatkan  penyakit pada perut, kulit ,kejang/seizures bahkan keracunan
para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  suplemen asam folat dapat  mengurangi  terjadinya preeklamsia pada 2,29persen wanita yang mengkonsumsi asam folat, dan  5,0 persen terjadi pada wanita  yang tidak mengkonsumsi suplemen. para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  metode yang benar dalam mengkonsumsi asam folat adalah mengikuti anjuran sesuai.takaran yang diperbolehkan yaitu untuk dosis asam folat yang disarankan oleh kedokteran  adalah 4 sampai 5 miligram  bagi  wanita yang kehamilannya mempunyai risiko tinggi atau yang berisiko cacat tabung syaraf (neural tube defects/NTD).
para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  sesudah menganalisa ,mengamati ,mencocokan ,dan  memperhitungkan  data data yang dikumpulkan  serta mengevaluasikan faltor pengaruh dari  pemasukan, berat badan, etnis, riwayat pendidikan,usia kehamilan, peristiwa kehamilan sebelumnya , kebiasaan merokok, tekanan darah , riwayat mengidap preeklamsia, diabetes,pola makan.maka dapat 
diprediksi  bahwa asam folat mampu mengurangi  risiko preeklamsia mencapai 66 persen.para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa apakah wanita pada masa kehamilan  pernah mengkonsumsi suplemen asam folat   sesudah dan sebelum konsepsi   atau apakah wanita pada masa kehamilanya  berhenti atau meneruskan mengkonsumsi  multivitamin asam folat pada trimester ketiga, mayoritas preeklamsia terdata sangat  rendah ketimbang wanita yang tidak mengkonsumsi asam folat sama sekali, para pakar kesehatan mengungkapkan bahwa  dengan mengkonsumsi  suplemen asam folat di awal trimester pertama atau di awal trimester kedua  adalah satu satunya jalan untuk mempermudah pencegahan preeklamsia.

kandungan lemah
kehamilan  menjadi  saat  saat  yang rentan ,bila terjadi sedikit  kekeliruan saat  beraktivitas saja maka dampaknya  ada  pada  perkembangan janin.  
menjadikan perasaan kekhawatiran  jika ibu mempunyai  kandungan yang lemah.
sebelumnya  kandungan lemah dianggap dapat  menyebabkan  keguguran,
tetapi ,pakar kedokteran beranggapan bahwa pengertian  masyarakat tentang penyebab keguguran ini kurang betul.
 dunia kedokteran, tidak ada mengenal  kandungan lemah,
sebenarnya  yang lemah bukanlah kandungannya namun hal ini disebabkan oleh  penempelan janin ke rahim yang kurang kuat,sehingga janin tidak mampu bertahan dalam kandungan selama 9 bulan seperti pada umumnya secara normal,janin akan muncul  sebelum waktu yang dijadwalkan pada umumnya sehingga dinamakan keguguran ini terjadi pada usia  kandungan dibawah 5 bulan, kedokteran  belum mengerti secara ilmiah  mengapa ini  bisa terjadi. Namun,mengetahui  faktor yang mengakibatkan ini terjadi  akibat kekurangan hormon progesteron ,Awal kehamilan pada  usia 1 sampai  3 bulan kehamilan  membutuhkan hormon progesteron,namun bila produksi hormon itu kurang maka janin tidak mampu  berkembangbiak tumbuh sempurna layaknya janin normal lainya.
Kelainan  rahim kemungkinan dapat menjadi faktor  penyebab kandungan lemah ,sedang  kelainan  rahim ini merupakan  kelainan bentuk rahim oleh sebab  cacat bawaan yang diturunkan dari ibu atau keberadaan tumor pada rahim  mioma uteri ,Kelainan ini  terjadi di mulut rahim yang tidak mampu menutup  inkompetensia serviks ,sehingga  janin mampu muncul  sebelum jadwal yang ditetapkan pada umumnya.
rahim  sangat  mudah mampu terkena   infeksi virus yang berperan besar dalam mengganggu perkembangbiakan  janin sehingga  Janin  bisa akan meninggal bila diganggu  virus atau mikroorganisme ujung ujungnya bila janin tak mampu melawan serangan mikroorganisme virus maka keguguran atau kegagalan kehamilan karena janin keluar sebelum waktu yang dijadwalkan,menurut hasil pengalaman yang dialami ibu hamil  infeksi mirkroorganisme  virus yang biasanya menyerang janin dalam rahim   ini berasal dari golongan virus yang dinamakan TORCH, yaitu  toksoplasma, rubela, sitomegalovirus (CMV) dan herpes.
toksoplasma merupakan  jenis virus yang berasal dan  biasanya  berkembangbiak pada kulit luar tubuh  hewan piaraan  kucing.
 rubela merupakan jenis virus yang berasal dan biasanya dari polusi  udara yang kotor 
CMV  merupakan jenis virus yang berasal dan biasanya dari polusi  udara  dan disebarkan oleh unggas. 
 herpes simpleks atau campak jerman merupakan jenis virus yang berasal dan biasanya dari orang lain 
tanda gejalanya adalah  munculnya bintik-bintik merah pada seseorang yang mempunyai penyakit ini,virus ini virus ringan bagi manusia normal tidak terpengaruh namun  berbahaya bagi janin.
Keadaan sel sperma dan   sel telur  memungkinkan  menjadi  faktor keguguran atau kandungan lemah , sperma dan Sel telur  tidak berkualitas akan menjadi tokoh utama yang memainkan peran besar  pembentukan  janin yang cacat.

hamil berisiko
berdasar  data medis  Swedish Medical Birth Register, dokter dan  timnya dari Universitas Edinburgh Inggris mengungkapkan bahwa
wanita  yang  memiliki tubuh gemuk   obesitas pada trimester ke 1 masa  obesitas ataupun kehamilan  akan melewati  saat saat  kehamilan lebih lama dan  berisiko mendapat  komplikasi, 
 wanita  wanita yang melahirkan pada tahun 1998 sampai tahun 2002,Dari 143.519 proses  kehamilan,  terdapat 6,8 persen di antaranya melahirkan melalui 42 minggu  lebih,sedangkan masa kehamilan normal terjadi  40 minggu,
 kehamilan yang melalui masa normal, mayoritas terjadi pada wanita  hamil dimana pada trimester ke 1 mempunyai  indeks massa tubuh lebih tinggi termasuk wanita obesitas  ketika hamil,
 obesitas ketika  trimester ke 1  berhubungan  dengan  makin kecilnya kelahiran  secara spontan , obesitas dikaitkan  dengan risiko mengalami keguguran, diabetes , dan operasi caesar.obesitas menaikan  risiko pada kesehatan bayi  dan ibu  yang mengandungnya,  temuan lainnya  menegaskan bahwa obesitas memiliki  keterkaitan  yang tinggi  dengan komplikasi-komplikasi seperti  operasi cesar,diabetes terkait kehamilan, keguguran,darah tinggi yang disebabkan oleh kehamilan .

 vlek ketika hamil

seorang  pasien  wanita  yang berada pada masa kehamilan  yang baru berjalan 10 minggu tetapi  mengalami vlek yang  banyak,pada 4 bulan sebelumnya  ada tumor kecil di dinding rahimnya,sehingga guna mempertahankan kandungan, dokter memberikan obat penguat kandungan yaitu  premaston  tetapi  hingga sekarang ini masih tetap  keluar vlek walaupun sedikit  berkurang.

Tumor dalam rahim merupakan  suatu tumor jinak yang asal mulanya dari otot rahim yang dinamakan  mioma uteri. Mioma ini tidak mampu  hilang dengan pengobatan  namun harus  diangkat dengan metode operasi.
Perdarahan pada kehamilan usia muda dapat dikarenakan  berbagai faktor,yaitu kelainan rahim, janin yang tidak tumbuh berkembang dengan semestinya dan terdapatnya infeksi.

 dinyatakan  janin masih dapat  dipertahankan, maksudnya masih hidup maka  yang bisa diperhatikan yaitu  efek dari perdarahan yaitu kehilangan oksigen dan zat nutrisi penting yang mengakibatkan kematian janin atau  kelainan bawaan , pemberian 

Progesteron berfungsi sebagai  penguat kandungan harus dilandasi  dari hasil pemeriksaan darah dokter. jika  kadar progesteronnya rendah, dapat diberikan pengobatan.

Pemberian penguat kandungan tidak berdasar anjuran dokter yang sesuai standart dapat mengakibatkan efek buruk  bagi janin.

Perdarahan mampu mengakibatkan  munculnya kontraksi rahim, jika  dibiarkan bisa mengakibatkan munculnya plasenta  organ  janin ,ini dinamakan peristiwa keguguran abortus,dalam kasus ini peran  dokter selanjutnya untuk meng evaluasi ada tidaknya perdarahan di bawah bakal jaringan plasenta antaralain:
diameter yolk sac 3 sampai7 mm, 
 denyut jantung janin  diatas lebih dari 85 denyut per menit ,
 perdarahan subkhorionik atau 
 pertumbuhan janin  1 milimeter per hari, 
jika  perdarahan subkhorionik  terjadi lebih besar dari  50 persen  pertumbuhan janin terhambat atau denyut jantung janin  lebih kecil dari  85 denyut permenit, maka ini mengindikasikan resiko tinggi kegagalan kehamilan ,
jika  kehamilan berlanjut, bisa dilaksanakan  penapisan kelainan bawaan janin dengan USG pada kehamilan 10 sampai 14 minggu dan 18 sampai 22 minggu.
seorang ibu dalam masa kehamilan  9 minggu  mempunyai banyak  vlek , 4 bulan sebelumnya  dokter yang memeriksanya  menemukan adanya tumor kecil pada  dinding rahimnya,kemudian  dokter menyarankan mengkonsumsi obat penguat kandungan (premaston) tetapi  hingga sekarang berkurang walaupun masih  keluar vlek , tumor jinak yang  terdapat  dalam rahim berasal dari otot rahim atau mioma uteri, tumor jinak Mioma ini mampu dihilangkan dengan operasi maupun hilang dengan sendirinya, perdarahan pada  masa kehamilan  disebabkan  antaralain karena  adanya  janin yang mengganggu ibu hamil yaitu golongan janin  yang tidak akan   tumbuh normal seperti janin  lainya, adanya  infeksi rahim , kelainan rahim itu sendiri,  sedangkan efek buruk  dari masalah perdarahan  yaitu hilangnya  oksigen dan zat nutrisi penting  yang mengakibatkan  kelainan bawaan bahkan hingga  kematian janin , pemberian Progesteron  kepada pasien ibu hamil yang mengalami pendarahan  ,diimana Progesteron  berfungsi  sebagai penguat kandungan harus berdasarkan hasil pemeriksaan darah,  jika  kadar progesteronnya rendah, maka pasien akan  diberikan ,pemberian penguat kandungan tanpa resep dokter  mengakibatkan  dampak  kelainan bagi janin , perdarahan memunculkan kontraksi rahim,  bila  ini  tidak ditangani dokter akan menyebabkan  keluarnya plasenta dan   janin yang dinamakan   keguguran  abortus, bila kehamilan berlangsung , perlu adanya  penapisan kelainan bawaan janin dengan USG pada masa  kehamilan 10 hingga 14 minggu dan 18 hingga 22 minggu, dokter akan  menganalisa  ada tidaknya perdarahan di bawah bakal jaringan plasenta  perdarahan subkhorionik,   denyut jantung janin > 85 denyut per menit , perkembangan  janin  1 mm per hari ,  diameter yolk sac  4 hingga 7 mm ,  bila  denyut jantung janin  dibawah  85 dpm, maka berpotensi  kegagalan kehamilan ,jika  perdarahan subkhorionik  lebih besar dari 50% maka pertumbuhan janin terhambat ,
menyusui saat hamil 

ibu hamil tidak disarankan  menyusui bila ibu hamil mempunyai  riwayat  sulit hamil atau keguguran.
bila ibu hamil  mempunyai  riwayat kesehatan yang buruk  dan   menyusui batitanya, beresiko ibu akan keguguran dan  kandungan tidak akan  selamat .
ketika  menyusui tubuh akan menghasilkan  hormon oksitosin yang mampu merangsang  terbentuknya kontraksi. Kontraksi ini kemudian yang mengakibatkan keguguran  ibu hamil pada ibu yang  memiliki  riwayat sulit memiliki anak atau  keguguran.
ketika  menyusui  ada proses proses yang berlangsung  yaitu  hormon oksitosin akan keluar. Hormon ini  berfungsi  mengalirkan ASI dari pabrik ASI  alveoli  yang menuju ke saluran ASI  ductus Lactiferous . ASI akan mampu  mengalir ke bayi hanya dengan rangsangan  otot di sekeliling  pabrik ASI.
bayi hanya mampu  menghasilkan  ASI yang terletak di saluran ASI, dengan  merangsang otot yang  terdapat  di sekeliling pabrik ASI yang selanjutnya mengkerut sampai  mengirimkan ASI di dalam pabrik ke saluran ASI.
Hormon oksitosin  mampu merangsang otot rahim untuk mengkerut  kontraksi yang selanjutnya  bisa  mengakibatkan keguguran.