CAPTOPRIL
captopril untuk melindungi jantung setelah terjadi serangan jantung, mengatasi hipertensi gagal jantung , penyakit ginjal akibat diabetes (nefropati diabetik). Obat ini dapat dikombinasikan dengan obat antihipertensi lainnya,
merek dagang: tensobon,farmoten, tensicap ,
golongan penghambat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitor)
kategori obat resep
untuk dewasa dan anak-anak,
bentuk obat tablet
hasil penelitian ada efek samping pada janin, obat hanya digunakan bila besarnya manfaat melebihi besarnya risiko terhadap janin,
dilarang mengonsumsi captopril bagi Wanita yang sedang merencanakan kehamilan, hamil, menyusui,
konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi captopril jika pernah menjalani transplantasi ginjal, menderita gangguan ginjal ( menjalani cuci darah atau hemodialisis), gangguan hati, diabetes, ketidakseimbangan cairan tubuh ( dehidrasi atau diare), lupus, skleroderma, stenosis aorta, angioedema,
Dosis Captopril
untuk pasca serangan jantung 6,25-12,5 miligram,
untuk nefropati diabetes 75-100 miligram,
untuk hipertensi 12,5 miligram,
untuk gagal jantung 6,25-12,5 miligram,
untuk penderita hipertensi, gagal jantung, dan serangan jantung, maka dosis captopril akan ditingkatkan secara bertahap hingga maksimal 25 mg per hari,
efek samping :
hipotensi, rambut rontok, sulit tidur, mulut kering, konstipasi atau diare, pusing atau limbung saat bangkit berdiri, batuk ,gangguan pada indera pengecap,
detak jantung meningkat (takikardia), ruam kulit, sakit dada,
CLOZAPINE
clozapine untuk mengurangi gejala psikosis di mana pasien tidak mampu membedakan kenyataan dengan khayalan dengan gejala halusinasi melihat mendengar sesuatu yang tidak nyata,
merek dagang: lozap, nuzip, sizoril, clozapine, clozaril, clozer, copine, cycozam, clorilex,
golongan antipsikotik,
kategori obat resep,
untuk dewasa,
bentuk tablet
hasil penelitian tidak ada efek samping pada janin, namun belum ada penelitian pada wanita hamil , clozapine dapat diserap ke dalam ASI. ibu menyusui tidak diperbolehkan mengonsumsi obat ini,
konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi clozapine jika pasien menderita gangguan pencernaan ,sudah pernah menjalani operasi usus, menderita penyakit jantung, gangguan pembuluh darah, gangguan kelenjar prostat, menderita penyakit tumor pada kelenjar adrenal (pheochromocytoma), penyakit hati, penyakit ginjal, diabetes, epilepsi, glaukoma, depresi, myasthenia gravis, gangguan pernapasan,
konsultasikan dengan dokter jika mengonsumsi suplemen, vitamin, obat-obatan herbal,
pemakaian clozapine tanpa resep dokter dapat mengakibatkan gangguan jantung, henti jantung, penurunan jumlah sel darah putih, kejang,
dosis clozapine:
untuk parkinson dewasa dosis pertama yaitu 12,5 mg per hari. dosis boleh dinaikan hingga 25-37,5 mg per hari. dosis maksimal 100 mg per hari,
untuk skizofrenia pasien lanjut usia ≥ 60 tahun dosis pertama yaitu 12,5 mg per hari. dosis bisa dinaikkan menjadi 25 mg per hari,
untuk skizofrenia dewasa dosis pertama yaitu 12,5 mg, 1-2 kali sehari, dosis bisa ditingkatkan menjadi 25 mg, 1-2 kali sehari, dosis dapat ditingkatkan kembali menjadi 50 mg per hari, hingga maksimal 300-900 mg per hari,
efek samping clozapine, antaralain:
tremor, lelah,sesak napas,jantung berdebar,
mengantuk,pandangan kabur,pusing,mual,
gangguan buang air kecil,konstipasi,tubuh panas , berkeringat,
mulut kering, produksi air liur tinggi,berat badan naik , nafsu makan turun,
CEFADROXIL
cefadroxil yaitu obat antibiotik untuk mengatasi infeksi bakteri di jantung , tenggorokan, saluran kencing, kulit, menghambat perkembangan bakteri. hanya boleh dengan resep dokter. untuk mencegah bakteri menjadi kebal cefadroxil maka cefadroxil harus dihabiskan sesuai dengan yang diresepkan oleh dokter meskipun gejala mereda,
antibiotik ini tersedia dalam bentuk tablet cefadroxil monohydrate 500 mg.
merek dagang cefadroxil: vocefa, vocefa forte, yaricef,cefat, droxal, droxefa, lapicef, lostacef, netfad 500, renasistin, roksicap, staforin,
golongan antibiotik golongan sefalosporin,
kategori obat resep,
manfaat mengatasi infeksi bakteri pada bagian tubuh,
bentuk obat kapsul dan sirup
untuk dewasa dan anak-anak berusia di atas 6 tahun,
hasil penelitian tidak ada efek samping pada janin, namun belum ada penelitian pada wanita hamil, obat ini diserap ke dalam asi, obat hanya digunakan bila besarnya manfaat melebihi besarnya risiko terhadap janin, obat ini belum diketahui apakah cefadroxil dapat diserap ke dalam ASI atau tidak,
berhati-hati dalam mengonsumsi cefadroxil bila mengidap asma, gangguan ginjal, gangguan pencernaan,
konsultasikan pada dokter bila anda mengonsumsi suplemen dan produk herba, mengalami reaksi alergi atau overdosis setelah mengonsumsi cefadroxil,
cefadroxil mampu mengatasi infeksi bakteri ,antaralain:
infeksi kulit,endokarditis,faringitis (radang tenggorokan),infeksi saluran kemih,
dosis cefadroxil untuk anak-anak lebih dari 6 tahun: 30-50 mg/kg berat badan per hari, dengan dosis maksimum 100 mg/kg berat badan per hari,
dosis ccefadroxil untuk dewasa: 1-2 gram per hari dibagi menjadi 2 kali sehari.
jangan berbagi antibiotik dengan orang lain sebab belum tentu cocok dengan orang lain dan bahkan bisa membahayakan kesehatan
disarankan tidak mengubah dosis cefadroxil, kecuali atas petunujuk dokter.
perlu menghabiskan semua obat walaupun sudah merasa sehat untuk mencegah kambuhnya infeksi dan mencegah bakteri menjadi kebal ,
agar pengobatan efektif, konsumsilah cefadroxil pada jam yang sama setiap harinya,
bila melewatkan dosis cefadroxil, segera minum bila jadwal dosis berikutnya belum terlalu dekat. namun bila sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis berikutnya,
cefadroxil menyebabkan interaksi dengan obat lain bila dikonsumsi bersamaan dengan :
cefadroxil dengan probenecid akan menimbulkan efek samping dari cefadroxil,
cefadroxil dengan cholestyramine akan menurunkan efektivitas cefadroxil,
cefadroxil dengan antibiotik lain akan menurunkan efektivitas masing-masing obat,menurunkan efektivitas vaksin BCG melemahkan efek dari pil kb dan vaksin tifoid ,
efek samping :
diare,sakit maag , dispepsia,mual , gangguan pencernaan,
demam,
CETIRIZINE
Cetirizine untuk mengatasi rasa gatal pada mata, hidung tenggorokan,
ruam pada kulit, gejala alergi, seperti pilek, hidung tersumbat, mata berair, bersin-bersin,
obat cetirizine mengandung bahan aktif cetirizine hydrochloride (HCl)
obat cetirizine tersedia dalam bentuk tablet 10 mg, sirup 5 mg, dan drop,
cetirizine menghalangi aktifitas senyawa histamin yang diproduksi oleh tubuh ketika tubuh terkena alergen, sebab senyawa histamin penyebab reaksi alergi,
cetirizine sama seperti obat loratadine yang tidak menyebabkan rasa kantuk,
merek dagang : incidal, ozen, cetirizine hclt, cetzin, cetirizine hydrochloride, ryvel, cetirizine hcl, frizin, lerzin, cetrin,
golongan antialergi (antihistamin)
kategori obat resep
manfaat meredakan rhinitis alergi,
bentuk obat tablet, kapsul, sirup, dan drop.
untuk dewasa dan anak-anak di atas usia 2 tahun,
hasil penelitian tidak ada efek samping pada janin, namun belum ada penelitian pada wanita hamil, obat ini diserap ke dalam asi, obat hanya digunakan bila besarnya manfaat melebihi besarnya risiko terhadap janin, jika Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa sepengetahuan dokter
konsultasikan dengan dokter sebelum anak-anak , ibu hamil, menyusui, ibu berencana untuk hamil,mengonsumsi cetirizine ,
konsultasikan dengan dokter bila kesulitan untuk buang air kecil akibat pembesaran prostat atau saat menderita gangguan ginjal, hati, diabetes,
disarankan tidak mengubah dosis obat , kecuali atas petunujuk dokter,
konsultasikan dengan dokter jika mengonsumsi suplemen, vitamin, obat-obatan herbal,
dosis cetirizine
anak-anak usia 2-6 tahun ,
2,5 mg sekali sehari. dosis ditingkatkan menjadi 5 mg sekali sehari, atau 2,5 mg 2 kali sehari, dewasa dan anak-anak lebih dari 6 tahun 5-10 mg sekali sehari,
interaksi cetirizine jika digunakan dengan obat lain , antara lain:
cetirizine dengan zolpidem, lorazepam, alkohol, duloxetine, alprazolam akan memicu kantuk, pusing,
cetirizine dengan obat asma teofilin akan mengurangi efektivitas cetirizine,
efek samping :
mulut kering,sakit tenggorokan,sakit perut,diare,
mengantuk,pusing,lemas ,mual , muntah,